Bibir Kamu Kering dan Pecah-pecah? Awas, “Jangan Dijilat”! Kenali Penyebabnya dan Gunakan “2 Obat Murah” Ini, Hasilnya Bikin Bibir Mulus Kembali!
Pengobatan timur mengatakan bahwa penyebab bibir kering dan pecah-pecah karena udara yang dingin.
Sedangkan pengobatan barat mengatakan bahwa bibir tidak memiliki kelenjar keringat, tidak seperti bagian lain yang memiliki kelenjar keringat untuk menambah kelembaban pada permukaan. Sehingga hanya bisa bergantung pada kelenjar minyak untuk menjaga tetap lembab. Namun, begitu cuaca berubah menjadi lebih kering, maka bibir akan kehilangan minyak dan mengakibatkan bibir kering dan pecah-pecah.
1. Angular Chelitis
Angular cheilitis adalah kondisi yang mengakibatkan peradangan dan retakan pada sudut bibir. Umumnya Angular Cheilitis disebabkan oleh infeksi jamur dan bakteri, yang membuat pecah-pecah dan sakit pada sudut mulut. Selain itu, kekurangan vitamin B terutama B2 adalah faktor lainnya. Dengan demikian, ini dapat menyebabkan sudut mulut tidak nyaman. Dan harus segera diobati dengan vitamin B2 dan disertai dengan pemakaian lip balm untuk menjaga kadar kelembaban pada bibir.
Angular cheilitis adalah kondisi yang mengakibatkan peradangan dan retakan pada sudut bibir. Umumnya Angular Cheilitis disebabkan oleh infeksi jamur dan bakteri, yang membuat pecah-pecah dan sakit pada sudut mulut. Selain itu, kekurangan vitamin B terutama B2 adalah faktor lainnya. Dengan demikian, ini dapat menyebabkan sudut mulut tidak nyaman. Dan harus segera diobati dengan vitamin B2 dan disertai dengan pemakaian lip balm untuk menjaga kadar kelembaban pada bibir.
2. Infeksi virus herpes simplex
Biasanya akan terlihat penampilan lecet di bibir, terasa gatal atau bahkan bisa mengeluarkan nanah. Umumnya virus herpes yang tersembunyi bersifat tidak aktif, namun jika kamu kelelahan, flu atau sistem kekebalan tubuh sedang menurun, virus itu bisa saja menjadi penyakit. Beberapa orang juga mengalami sakit kepala, sakit gigi dan lain-lain. Terhadap orang yang sistem imunnya rendah, virus ini akan menyebabkan ruam. Untuk penderita herpes zoster, sebaiknya jangan terkena air.
Biasanya akan terlihat penampilan lecet di bibir, terasa gatal atau bahkan bisa mengeluarkan nanah. Umumnya virus herpes yang tersembunyi bersifat tidak aktif, namun jika kamu kelelahan, flu atau sistem kekebalan tubuh sedang menurun, virus itu bisa saja menjadi penyakit. Beberapa orang juga mengalami sakit kepala, sakit gigi dan lain-lain. Terhadap orang yang sistem imunnya rendah, virus ini akan menyebabkan ruam. Untuk penderita herpes zoster, sebaiknya jangan terkena air.
Herpes adalah penyakit menular. Bertukar peralatan makan, lipstik dan berciuman dengan penderita herpes aktif dapat memicu tertular penyakit herpes. Penyakit herpes sendiri bisa sembuh dengan sendirinya setelah 2 minggu. Kalau ingin lebih cepat sembuh bisa menggunakan obat-obatan antiviral.
Jangan menjilat bibir kering
Tidak peduli apa penyebab bibir kering, jangan pernah menjilatnya. Karena air liur sendiri mengandung natrium klorida, amilase, lisozim dan enzim lainnya yang dapat menyebabkan bibir semakin kering jika semakin dijilat. Kalau takut sakit, kamu bisa menggunakan air bekas uap nasi di rice cooker atau dengan air sulingan untuk meredakan rasa sakit di bibir juga bisa membantu menyembuhkannya.
Jadi terakhir, jangan pernah menjilatnya, kalau terasa kering, banyak minum air, makan makanan yang mengandung vitamin B2. Oleskan lip balm, kalau terasa gatal, gunakan obat antiviral dan sebagainya.
Sumber: how/Cerpen.co.id
Komentar
Posting Komentar